Halaman

16 Nov 2013

JENIS PENYERANGAN PADA PROTOKOL

1. Ciphertext-only attack
    Dalam penyerangan ini, seorang cryptanalyst memiliki ciphertext dari
    sejumlah pesan yang seluruhnya telah dienkripsi menggunakan algoritma
    yang sama.
2. Known-plaintext attack
    Dalam tipe penyerangan ini, cryptanalyst memiliki akses tidak hanya ke
    ciphertext sejumlah pesan, namun ia juga memiliki plaintext pesan-pesan
    tersebut.
3. Chosen-plaintext attack
    Pada penyerangan ini, cryptanalyst tidak hanya memiliki akses atasciphertext
    dan plaintext untuk beberapa pesan,tetapi ia juga dapat memilih plaintext
    yang dienkripsi.
4. Adaptive-chosen-plaintext attack
    Penyerangan tipe ini merupakan suatu kasus khusus chosen-plaintext
    attack. Cryptanalyst tidak hanya dapat memilih plaintext yang dienkripsi,
    ia pun memiliki kemampuan untuk memodifikasi pilihan berdasarkan hasil
    enkripsi sebelumnya. Dalam chosen-plaintext attack, cryptanalyst mungkin
    hanya dapat memiliki plaintext dalam
suatu blok besar untuk dienkripsi;
    dalam adaptive-chosen-plaintext attack ini ia dapat memilih blok plaintext
    yang lebih kecil dan kemudian memilih yang lain berdasarkan hasil yang
    pertama, proses ini dapat dilakukannya terus menerus hingga ia dapat
    memperoleh seluruh informasi.
5. Chosen-ciphertext attack
    Pada tipe ini, cryptanalyst dapat memilih ciphertext yang berbeda untuk 
    didekripsi dan memiliki akses atas plaintext yang didekripsi.
6. Chosen-key attack
    Cryptanalyst pada tipe penyerangan ini memiliki pengetahuan tentang
    hubungan antara kunci-kunci yang berbeda.
7. Rubber-hose cryptanalysis
    Pada tipe penyerangan ini, cryptanalyst mengancam, memeras, atau bahkan
    memaksa seseorang hingga mereka memberikan kuncinya.


 Jika anda ingin membagikan artikel ini, maka anda harus mencantumkan link sumbernya. Terimakasih, semoga bermanfaat.

Tidak ada komentar: